Jakarta - Wakil Ketua DPR Pramono Anung mengimbau SBY untuk rutin melakukan evaluasi pemerintahan. Langkah ini penting untuk mengefektifkan kinerja pemerintahan yang mulai tergores korupsi di sejumlah lini.

Sebut saja kasus Kemenpora dan Kemenakertrans. Agar membawa hasil positif, dalam mengevaluasi pemerintahan, SBY tak boleh terpengaruh tekanan parpol.

"Presiden sebagai kepala pemerintahan tentunya melakukan evaluasi setiap saat setiap waktu. Yang paling penting ketika momentum ekonomi secara makro yang baik ini harusnya bisa dimanfaatkan pemerintah. Momentum seperti ini tidak akan datang dua kali," ujar Pramono, kepada detikcom, Selasa (13/9/2011).

Menurut Pramono perekonomian Indonesia dalam posisi yang cukup baik. Karena itu Presiden SBY harus memastikan kinerja semua kementerian berada pada koridor yang tepat sehingga pemerintahan makin efektif dalam menjamin kesejahteraan rakyat.

"Ketika makro ekonomi kita sangat baik dan ketika ekonomi kita tumbuh dengan baik. Momentum ini harus dimanfaatkan untuk melakukan evaluasi, tetapi yang paling penting evaluasi bukan karena tekanan parpol,"imbau politisi senior PDIP ini.

Karenanya jika Presiden SBY mampu tegas dalam mengevaluasi menterinya, rakyat pun kian percaya. Paling tidak SBY mampu mengukir prestasi dalam sisa tiga tahun masa pemerintahannya.

"Ini kan tiga tahun ke depan ujian terhadap pemerintahan yang sebenarnya bagi Pak SBY. Selama pemerintahan Pak SBY baik pasti akan didukung rakyat,"tandasnya.(van/feb)